(Pustaka Fisika). Sepanjang tahun 2011, merupakan tahun terberat bagi planet bumi termasuk para manusia yang tinggal dipermukaannya. Disepanjang tahun ini telah terjadi beberapa bencana terhebat dalam 1 tahun terakhir. Kita semua merekam bahwa banjir mematikan, Tsunami, Gempa bumi, Kekeringan, badai angin, silih berganti menghantam bumi. Dan bisa dipastikan jutaan nyawa yang mati dalam peristiwa tersebut. Berikut kami sajikan 5 bencana terhebat sepanjang tahun 2011.

5. Bencana Tornado EF-5 Missouri

Bencana ini terjadi pada tanggal 22 mei 2011, angin dengan kecepatan 200 Km/jam menyapu seluruh kota. Semua bangunan disetiap sisi kota hampir semuanya rata dengan tanah. Tercatat sedikitnya 158 korban tewas, dan ribuan lainnya luka-luka. Kerugian materil diperkirakan mencapai milyaran dollar amerika. Bencana ini merupakan bencana terparah sejak tahun 1950 yang pernah menghantam kota di Amerika Serikat.

4. Tornado di Southeast Amerika Serikat

Tahun 2011 merupakan tahun Tornado bagi Amerika Serikat. Tornado terbesar kedua terjadi pada bulan April 2011 di daerah bagian tenggara Negara tersebut. Disertai dengan cuaca ekstrim dan gelombang laut yang tinggi yang menambah beratnya keadaan. Tornado ini disebabkan oleh ketidaksbilan tekanan dan kelembaban udara ekstrim yang ada diatas langit Amerika serikat.

3. Badai Tropis Di Filipina

Peristiwa badai yang terjadi baru-baru ini, Tepatnya terjadi pada 15 Desember 2011 di Negara Filipina. Washi adalah sejenis badai tropis yang berhembus dengan kecepatan yang sangat tinggi. Badai ini dianggap sebagai badai paling merusak dan mematikan yang terjadi pada tahun 2011. Menewasakan 1500 jiwa, dan melukai ribuan lainnya. Filipina menanggung kerugian materil yang tak terkira besarnya.

2. Bencana Kekeringan Di Somalia

PBB dalam sebuah laporannya merilis tentang bagian dari selatan somalia sebagai daerah dengan tingkat kelaparan tertinggi didunia. Hal ini disebabkan oleh bencana kekeringan yang melanda negara tersebut. Selama musim panas hampir 3 juta penduduk somalia terancam kematian akibat kelaparan. Dan sudah terdapat 30.000 ribu anak yang meninggal yang disebabkan oleh kelaparan tersebut. Keadaan ini diperparah oleh aktivitas dari para Militan Al-Shabab yang tidak memperbolehkan penduduk negeri untuk meninggalkan daerah tersebut. Bantuan juga dirasa sangat sulit untuk menjangkau daerah ini.

1. Tsunami dan Gempa Bumi 8,9 SR di Jepang

Gempa yang disertai tsunami ini terjadi pada 11 Maret 2011.  Gempa yang hanya berlangsung 5 menit ini namun memberikan dampak yang luar biasa bagi rakyat Jepang. Akibat lain dari gempa ini adalah, menyebabkan kerak bumi bergeser dari tempatnya semula dan diperkirakan mempengaruhi rotasi bumi secara global yang membuat lamanya hari dibumi berkurang sebesar 0,8 detik. Kerusakan diperparah oleh datangnya gelombang Tsunami puluhan meter yang menyapu daratan Jepang. Lebih dari 15.000 orang meninggal dunia akibat Gempa dan Tsunami tersebut.

Dampak setelah bencana tidak berhenti sampai disitu. Dampak lainnya adalah kebocoran reaktor pembangkit tenaga nuklir Fukushima yang ada jepang meningkatkan kekuatiran bencana radiasi nuklir yang semakin memperparah keadaan. Jepang benar-benar di uji pada kala itu.

(Dikutip seperlunya di earthsky.org)